Ada sebuah keluarga yang tentunya sangat bahagia yang tidak di pungkiri lagi oleh keluarga, karena sangat bahagia sekali memiliki keturunan yang mereka nantikan bertahun-tahun. Keluarga itu sangat bahagia karena di hadirkan seorang keturunan yang mereka nanti-nantikan, dan mereka pun sangat gembira dan merayakan dengan tasyukuran atas kehadiran keturunan mereka di dunia. Tentunya tidak asing lagi bagi keluarga yang memiliki keturunan, karena ini adalah kado terindah dari Allah yang di berikan kepda mereka.

Yakin Allah Itu Ada, Kisah orang tua yang mendidik anaknya dan apa balasan anaknya


Yakin Allah Itu Ada, Kisah orang tua yang mendidik anaknya dan apa balasan anaknya



Yakin Allah Itu Ada, Kisah orang tua yang mendidik anaknya dan apa balasan anaknya



Waktu anak masih kecil dan telihat lucu dan mungil disitulah keluarga bahagia sekali melihat kelakuan anaknya yang menghibur semua orang.

Jika kita sayang kepada anak maka anak itu harus kita rawat dengan baik dan kita jaga dia dan waktu dia besar kita didik dia supaya bisa menjadi anak baik dan patuh kepada orang tuanya.

Keluarga tentunya tidak mau anaknya menjadi anak-anak yang nakal dan tidak patuh kepada keluarga makanya perlu didik dengan baik dan di ajarkan cara patuh kepada orang tua itu seperti apa.

Agar kelak anak itu dewasa ia tidak mau mengikuti hal-hal yang merugikan dirinya sendiri dan tidak mau memalukan keluarga, dan ia bisa membanggakan keluarganya.

Kehadiran keturunanlah yang bisa membuat keluarga bahagia, karena ada rasa sayang kepada anak-anaknya dan mau menjaganya dengan baik.

Orang tua akan memberikan apa yang mereka inginkan di waktu kecil, bahkan sampai ia sakit pun orang tua tidak pernah tidur demi merawatnya.

Tapi di saat ia dewasa dan ia lupa dengan didikan orang tuanya anak pun mengikuti ajakan temannya dan melakukan ugal-ugalan dan membuat keributan yang bisa mencelakai diri sendiri dan juga orang lain.

Mari kita sebagai anak taatlah pada kedua orang tuamu dan janganlah kamu membuat ia sakit hati karena perlakuanmu, ingat  waktu kamu kecil ia merawatmu dengan baik dan penuh kasih sayang, maka balaslah apa yang mereka lakukan denganmu di waktu kecil.

Sebuah cerita yang bisa di ambil hikmahnya.

Orang tua mendidik anak dengan baik dan apa balasan anak kepada orang tuanya.

“ waktu kecil ia kecil orang tua selalu sayang kepada sang anak dan apa yang anak minta pasti di turutin orang tuanya, namun apa yang di balas anak tersebut kepada orang tuanya.

Tentunya orang tua mengharapkan yang terbaik bagi sang anak dan orang tua tidak mau anaknya menjadi anak yang nakal dan mengikuti ajaran yang tidak jelas.

orang tua capek-capek kerja buat nafkahin kita, buat sekolahin kita hingga lulus sekolah, tapi apa balasan kita kepada mereka sekolah bukannya ke sekolah malah pergi main sma teman-teman dan ikut ajakan teman.

Waktu kita kecil orang tua selalu menyangi kita bahkan menyelimuti kita agar tidak kedinginan bahkan dia pun rela kedinginan agar anaknya bisa tidur dan tidak sakit.

Namun apa balassan kita kepada mereka membuat mereka sakit hati dengan perilaku kita yang tidak sopan kepadanya.

Jasa orang tua tidak pernah bisa kita balasin karena jasa orang tua kepada anaknya sangat berarti dan sampai ia rela-rela cari kerja demi kita.

Di saat kita sekolah pun orang tua menghantar kita sampai pintu masuk kelas bahkan sampai pulang pun di tunggu orang tua kita di depan.

Namun apa balasan kita kepada mereka betapa sakit hatinya orang tuamu kepadamu melihat anaknya yang nakal dan tidak pernah patuh kepadanya.

Di saat kita sakit pun orang tua merawat kita dengan baik bahkan kita di bawanya ke dokter agar kita cepat sembuh dan kembali ceria lagi.

Namun apa balassan kita kepada mereka, betapa sedihnya orang tua kita melihat anaknya yang tidak taat kepada orang tuanya dan sering mengikuti ugal-ugalan di jalan.

Orang tua itu sangat sayang kepada kita, orang tua itu tidak mau kita merasakan seperti dia, bahkan orang tua mau kita menjadi orang yang berguna makanya kita di rawat dan di berikan pendidikan agar kelak kita bisa membahagiakan mereka.

Namun apa yang kita balas kepada mereka, betapa malunya orang tua kepada orang lain karena melihat perilaku kita yang sangat nakal.

Dulunya kita di sayang mereka, dirawat mereka bahkan apa yang kita mau dituruti mereka, dan mereka tidak pernah meminta balasan kepada kita.

Bahkan ia mendoakan kita supaya kita jadi anak yang berguna dan bisa membahagiakan mereka.

Marilah kita semua untuk menghormati orang tua karena jasa orang tua tidak bisa kita balaskan, dengan taat kepadanya mereka pun senang dan bahagia karena kado terindah untuk mereka.

yang dulunya pernah menyakiti orang tuanya minta maaf lah kepada mereka karena pintu maaf mereka selalu terbuka untuk anak-anaknya.

Marilah kita berdoa agar orang tua kita di beri umur yang panjang agar mereka kelak menjadi saksi atas kesuksesan kita nanti… Aamiin”

Marilah kawan-kawan kita hargai orang tua kita, kita sayangi orang tua kita karena jasa merekalah kita bisa seperti ini dan jangan pernah kita menyakiti mereka atau membuat mereka menangis, dan bautlah mereka tersenyum atas apa yang kita raihkan, karena dari doa merekalah kita bisa seperti ini.

 

Demikin Artikel kami sampaikan dan Jangan lupa di share yah bagi yang melihatnya, dan terima kasih atas partisipasi kalian semuanya.